APLIKASI NEW MEDIA UNTUK
MEDIA PEMBELAJARAN
·
E-Learning ( Pendidikan ) :
Penggunaan e-learning seperti
motivasi tetap menggunakan dalam kegiatan sehari-hari (seperti mengerjakan
tugas, download materi pembelajaran, tes on-line dan lain-lain), penambahan software
pendukung (seperti search engine, blog,
dan lain-lain), maupun memotivasi ke pengguna lain ( agar mau menggunakan e-learning) sangat dipengaruhi oleh kemudahan
penggunaan dan manfaat yang akan didapatnya. Kecenderungan perilaku untuk tetap
menggunakan suatu teknologi dinyatakan oleh Davis F.D. (1989) dalam Fathul
Wahid (2007).
·
Fitur E-learning
E-learning memiliki
fitur-fitur sebagai berikut (Clark & Mayer, 2008, p. 10):
1. Konten yang relevan
dengan tujuan belajar
2. Menggunakan metode
instruksional seperti contoh dan praktek untuk membantu belajar.
3. Menggunakan elemen media
seperti kalimat dan gambar untuk mendistribusikan konten dan metode belajar.
4. Pembelajaran dapat
secara langsung dengan instruktur (synchronous) ataupun belajar secara
individu (asynchronous).
5. Membangun wawasan dan
teknik baru yang dihubungkan dengan tujuan belajar.
Kelebihan e-Learning.
Dalam bentuk beragam, e-Learning menawarkan sejumlah besar keuntungan
yang tidak ternilai untuk pengajar dan pelajar.
1.
Pengalaman pribadi dalam belajar : pilihan untuk mandiri dalam belajar
menjadikan siswa untuk berusaha melangkah maju, memilih sendiri peralatan yang
digunakan untuk penyampaian belajar mengajar, mengumpulkan bahan-bahan sesuai
dengan kebutuhan.
2.
Mengurangi biaya : lembaga penyelenggara e-Learning dapat mengurangi bahkan
menghilangkan biaya perjalanan untuk pelatihan, menghilangkan biaya pembangunan
sebuah kelas dan mengurangi waktu yang dihabiskan oleh pelajar untuk pergi ke
sekolah.
3.
Mudah dicapai: pemakai dapat dengan mudah menggunakan aplikasi e-Learning
dimanapun juga selama mereka terhubung ke internet. e-Learning dapat dicapai
oleh para pemakai dan para pelajar tanpa dibatasi oleh jarak, tempat dan waktu.
Kemampuan bertanggung jawab : Kenaikan tingkat, pengujian, penilaian, dan
pengesahan dapat diikuti secara otomatis sehingga semua peserta (pelajar,
pengembang dan pemilik) dapat bertanggung jawab terhadap kewajiban mereka
masing- masing di dalam proses belajar mengajar.
Kekurangan e-Learning.
Beberapa kekurangan yang dimiliki oleh pemanfaatan e-Learning:
1.
Kurangnya interaksi antara pengajar dan pelajar atau bahkan antar pelajar
itu sendiri. Kurangnya interaksi ini bisa memperlambat terbentuknya values
dalam proses belajar mengajar.Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau
aspek sosial dan sebaliknya mendorong tumbuhnya aspek bisnis/komersial.
2.
Proses belajar mengajar cenderung ke arah pelatihan daripada pendidikan. c)
3.
Berubahnya peran pengajar dari yang semula menguasai teknik pembelajaran
konvensional, kini juga dituntut mengetahui teknik pembelajaran yang
menggunakan ICT (Information, Communication and Technology). Tidak semua tempat
tersedia fasilitas internet ( mungkin hal ini berkaitan dengan masalah
tersedianya listrik, telepon ataupun komputer).
4.
Kurangnya mereka yang mengetahui dan memiliki keterampilan tentang
internet.
5.
Kurangnya penguasaan bahasa komputer.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar